Rabu, 22 Mei 2013

SUARA HATI

Wahai wanita cantik....
engkau yang di ciptakan sangat sempurna oleh Rabb mu...
indah dengan segala kelebihan mu yang ada

Wahai wanita cantik.....
seringkali aku melihat mu berjalan dengan baju mu yang sederhana, bahan yang sederhana dan ukuran yang sangat-sangat sederhana, hingga bagian aurat mu yang seharusnya tak tampak menjadi tampak.

Wahai wanita cantik......
cukup sering aku melihat engkau berjalan di depan para lelaki dengan pakaian sexy mu, dan para lelaki itu menatap mu dengan sangat lekat dari ujung kaki mu sampai ujung Rambut mu, mengikuti langkah mu, hingga hilang dari pandangan mereka, pandangan yang menjijikan.

Wahai wanita cantik.....
suara mu sungguh merdu
menyadu-nyadu layaknya putri duyung sedang bernyanyi, bening sebening sumber mata air yang mengalir.

Wahai wanita cantik.....
ketahuilah...
engkau begitu berharga....
terlalu berharga....
engkau bagai intan berlian yang terpajang pada sebuah kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapih, engkau bukan emas campuran muara yang terpajang di etalase depan tokoh dan dengan se'enaknya sang pembeli meraba mu, memegang tubuh mu dan memakai mu hanya untuk mencoba, lalu sang pembeli pergi, tak jadi membeli mu dan mengembalikan mu di tempat yang sama....!!!!
Bukan,engkau bukan begitu wahai wanita cantik....!!!
engkau intan berlian yang terpajang dalam kotak kaca indah berkunci dan terbungkus rapih, orang yang menginginkan mu tidak berhak meraba mu, menggenggam tubuh mu, bahkan mencoba memakai mu...!!!
Tidak, mereka terlalu kotor untuk itu, mereka harus terlebih dahulu membeli mu dengan harga yang sangat mahal, setelah itu mereka akan dapat memiliki mu sepenuhnya, engkau yang utuh yang belum pernah di 'coba' orang lain sebelumnya.

Wahai wanita cantik......
engkau sungguh indah...
bagai bunga mawar yang ketika orang ingin mengambilnya, terlebih dahulu mereka harus merasakan duri pertahanan diri yang kau punya, bagai bunga edelweis yang ketika menginginkan mu trlebih dahulu mereka harus mendaki gunung kearah ketinggian, menantang keberanian dan cuaca yang tidak bersahabat, engkau bukan bunga bangkai yang terlihat begitu indah dari kejauhan dengan warna yang menyala yang membuat para serangga tertarik dengan warna indah mu, namun ketika di dekati engkau busuk....
aaakkhh... bau mu saja sudah membuat orang mual, apalagi memiliki mu, mereka enggan....

Wahai wanita cantik......
jagalah amanah keindahan yang ada pada diri mu.
berjalan saja kau terlihat menawan, belum lagi pembawaan mu yang sangat anggun, apalagi jika kau bersuara merayu, dan menampakkan apa yang seharusnya tidak tampak.
aeh...jagalah itu semua saudari ku....
tutuplah aurat mu.....
agar tidak ada berkeinginan lain terhadap mu.....
lelaki jalanan itu tak pantas menikmati tubuh mu dengan memandangi mu dengan pandangan yang menjijikan itu...!! mereka terlalu kotor untuk mu...!! jagalah kehormatan mu saudari ku....
lelaki mana pun yang belum halal bagi mu tak pantas menyentuh tubuh mu dan kehormatan mu, pun atas nama cinta, sungguh cinta dan nafsu itu berbeda.

Apakah kau khawatir tidak ada yang menyayangi mu dan menjaga mu atas nama cinta...?
wahai saudari ku bukan lelaki yang menginginkan tubuh mu yang sesungguhnya mencintai mu
lihatlah.... aku di sini.... aku sangat sedih melihat keadaan mu sekarang, aku sedih melihat para lelaki mmenzalimi mu, diri ini serasa tercabik-cabik.
lihatlah di sekitar mu.... tak hanya aku yang menginginkan ini semua yang terbaik untuk mu...
lihatlah saudara-saudara muslim mu....

lihatlah kami......
sungguh engkau membuat air mata kami mengalir dan mencopot kantuk dari mata-mata kami....
kami di sini sedang memikirkan dan berbuat sesuatu untuk mu...
agar tak pernah lagi engkau di zalimisiapa pun...
lihatlah kedua orang tua mu...
hhh,,, apakah mereka menginginkan mu menjadi seperti ini.
sungguh engkau bagai mutiara bagi keluarga mu...
mutiara yang mereka jaga sejak kecil mu, sampai engkau beranjak dewasa....
apakah dengan ini engkau membalasnya....?

jika kau masih kurang dengan ini
maka lihatlah Allah Tuhan mu
yang menciptakan mu
yang tidak henti-hentinya memberi Nikmat kepada mu
padahal tak jarang kau lupa dengannya
IA masih memberi mu nikmat udara, nikmat hidup, nikmat fisik dari tubuh mu yang indah itu...
Bayangkan, jika ia tidak menyayangi mu kenapa ia tak cabut saja nikmat wajah mu yang cantik dan tubuh mu yang indah....? Tapi tidak.... meski pun engkau sering kali melupakan-Nya, Nikmat-Nya tetep terus mengalir.

Wahai wanita cantik....
biarlah hanya satu lelaki yang paling beruntung yang dapat menikmati diri mu seutuhnya, yakni suami mu kelak, ketika ikatan antara halal dan berbuah Ridho-Nya, ketika suara mendayu mu bukan lagi dosa tapi pahala.... hanya dia yang pantas saudari ku....

Wahai saudari ku.....
sungguh tidak ada alasan lain yang membuat ku seperti ini selain cinta ku begitu tinggi kepada mu...
cinta ku yang membuncah, yang membuat ku memikirkan mu hingga kata-kata ini ku goreskan...
cinta ku yang menangis ketika melihat keadaan mu terzalimi oleh mode dan perbudak hawa nafsu....
cinta ku yang akan tersenyum jika engkau berniat kembali kejalan-Nya.
mari berjalan bersama ku wahai saudari ku....
temani aku dalam perjalanan indah yang tak singkat ini menuju kepada-Nya....

(nukilan sahabat dari seberang)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan